Festival Bumi Rafflesia 2018 : Antara Realitas Dan Harapan

Festival Bumi Rafflesia 2018
sumber : Dokumentasi Pribadi, 2018

Festival Bumi Rafflesia 2018 telah usia. Acara yang digelar 5 hari dan terhitung tanggal 19-23 Juli yang lalu, kuakui sedikit banyak membekas dalam ingatan. Masih belum move on nih ceritanya. Heheh. Bengkulu patut diacungi jempol telah menyelenggarakan event tahunan ini. Gak mudah memang untuk mengelola kegiatan besar seperti ini. Apalagi target ke depan, event ini dapat masuk ke dalam 100 Event wonderful di Indonesia. Tentu saja butuh persiapan matang, mulai dari tenaga, pikiran, biaya serta koordinasi tim yang solid. Chemistry untuk membangun Bengkulu menjadi pondasi agar visi Wonderful Bengkulu 2020 menjadi nyata. 

Simak video singkat tentang Festival Bumi Rafflesia 2018 dari salah satu stasiun TV di Bengkulu berikut :



Perbedaan pendapat disana sini itu sudah pasti terjadi. Tapi terus berupaya memperbaiki diri itu hal yang terpenting. Partisipasi dan antusiasme masyarakat menjadi bumbu pelengkap yang menambah suksesnya acara. Kalau dilihat sejak kali pertama diadakan pada 6 tahun lalu, Festival Bumi Rafflesia tahun 2018 ini terus mengalami perubahan. Ibaratnya, sedang mengalami metamorfosis untuk berubah dari satu tahapan ke tahapan berikutnya agar menjadi kupu-kupu yang cantik. 
Informasi mengenai Lokasi Stand Instansi yang terlibat
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2018
Bisa dikatakan Festival Bumi Rafflesia 2018 lebih inovatif dari tahun sebelumnya. Ada sekitar 12 pemkab/pemkot se-Bengkulu yang hadir mengisi stand. Ditambah lagi dari pihak luar, seperti instansi/Kementerian Kabinet Kerja serta dari Perbankan, pihak swasta dan UKM. Kesemuanya mendirikan stand dengan kreatifitas masing-masing. Karena ada penilaian stand terbaik di akhir penutupan festival. Tak jarang dari masing-masing stand tersebut membagikan booklet, poster, souvenir, hadiah dan pelayanan. Serta memperkenalkan lebih jauh instansi dan lembaganya ke masyarakat. Istilahnya melakukan sosialisasi program agar memasyarakat.

Penulis Bersama Para Pengunjung Tengah Berpose di Stand BMKG Provinsi Bengkulu
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 201
8
Suasana Stand Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bengkulu
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 201
8
Rangkaian acara yang disajikan sedikit berbeda dari tahun sebelumnya. Misalnya nih, bila di tahun 2017 lalu kegiatan festival meliputi : Bengkulu Coffe Festival, Fun Bike Around The City, Familiarization Trip (Famtrip) dan Bengkulu Triathlon 2017. Maka di tahun 2018, rangkaian acara lebih menitikberatkan pada upaya mengenalkan potensi secara sosial budaya lewat kompetisi dan pameran seni lukis dan kampung batik besurek yang dihadirkan pada saat kegiatan. Disamping itu ada Festival Kuliner, Pagelaran Seni Budaya, Arasemen Lagu Daerah, serta Bengkulu Etnic Music. Tak lupa pula penyelenggaraan Festival kopi yang masih menjadi salah satu daya tarik utama kegiatan Festival Bumi Raffelesia. Dan sejak tahun lalu telah terselenggara.

Pengunjung Tengah Menikmati Pameran Seni Lukis
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 201
8
Kualitas Kopi Bengkulu tidak kalah saing  bila dibandingkan dengan daerah lain. Serta mampu bersaing di tingkat nasional dan Internasional. Kalau ngomongin soal kopi, aku Jadi ingat minuman favorit Ayah dirumah. Beliau bisa dikatakan penikmat kopi. Hobinya minum kopi khas Bengkulu. Termasuk ketika membawa oleh-oleh kopi ke Kampung halaman Ibuku di Wonogiri, Jawa Tengah. Sanak famili lebih sering menanyakan oleh-oleh kopi bila kami datang bertandang. Tak jarang setiap beberapa bulan, Ibupun suka mengirim 5 Kg kopi ke kampung kakek nenekku disana. 
“Kopinya Bengkulu nikmat,” begitu testimoni saudaraku disana.

Kemasan Beragam Kopi dalam Festival Bumi Raffelesia 2018
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2018
Kalau ditanya soal acara, Festival Bumi Rafflesia 2018 kali ini lebih variatif dan Inovatif. Mengapa? Karena ada rangkaian kegiatan bersama komunitas yang bertebaran di Kota Bengkulu. Termasuk ketika Komunitas Blogger Bengkulu berulang tahun yang kedua. Maka kegiatan milad tersebut masuk ke dalam rundown acara. Aku dan barangkali rekan-rekan Blogger Bengkulu lainnya bisa menikmati kemeriahaan milad dan Festival bumi Rafflesia 2018 secara bersamaan. Termasuk para pengunjung yang hadir di tengah-tengah area perayaan.
Festival Bumi Rafflesia 2018 masih berpusat di Sport Center Bengkulu. Dibagi menjadi 3 spot (sisi barat, tengah dan timur). Spot sisi timur menjadi panggung ketika opening FBR 2018, spot tengah menjadi ruang pameran yang berada dalam tenda, serta spot akhir merupakan area festival kuliner dan kopi. SPort Center memang sudah begitu familiar di telinga masyarakat Bengkulu. Banyak event yang telah diselenggarakan di disini. Pemilihan sport center sebagai pusat acara kupikir saat ini memang sudah tepat, mengingat tempat ini begitu strategis. Dekat dengan objek wisata pantai panjang dan pusat perbelanjaan. Jadi, selain bisa menyaksikan pantai panjang untuk olahraga dan refreshing, orang dapat sekaligus berkunjung ke Festival Bumi Rafflesia. 
Area Nongkrong sembari menikmati Kuliner dan Kopi pada Festival Bumi Rafflesia, 2018Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2018
Para pengunjung dapat menikmati ruang pameran yang berada di dalam Tenda mulai dari jam 10.00- 21.00 WIB nah kalau ditanya soal pengunjung. Bisa jadi kali ini trend pengunjung FBR 2018 mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Area sisi barat sport center  telah disulap menjadi area nongkrong yang begitu responsif untuk masyarakat, terutama kawula muda. Apalagi ditambah deretan stand kuliner dan kopi. Serta kehadiran Band Kapten dari Jakarta, maka menambah kemeriahaan acara. 
Kelebihan dan kekurangan event menjadi sebuah keniscayaan. Serta menjadi evaluasi bersama. Begitu juga dengan kegiatan Festival Bumi Rafflesia 2018 yang telah berlangsung. Semoga penyelenggaran event tahunan Bengkulu ini terus dapat berbenah serta mendapatkan dukungan dari berbagai lapisan masyarakat. Sehingga dapat memperkenalkan potensi wisata Bengkulu yang seperti harta karun ini ke ranah nasional bahkan internasional.Kalau bukan kita, siapa lagi yang dapat memajukan daerah tercinta.

Bengkulu
Sekali Camkoha
Tetap Camkoha

Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Blog Festival Bumi Rafflesia Bersama Blogger Bengkulu dan CariBengkulu

3 komentar

  1. Area nongkrongnya friendy banget mnk, asyik buat nyantai.

    BalasHapus
  2. Semoga kedepannya lebih seru acaranya dan ramai pengunjunggnya. Ika ikut serta apa disini?

    BalasHapus
  3. Wah fira nggak liat pas ada band nampil..

    BalasHapus

Terimakasih banyak telah berkunjung ke Blog Saya
Semoga silaturahmi senantiasa terjalin (^_^)